Minggu, 17 Maret 2013

“Perpustakaan Untuk Rakyat “



Dengan Narasumber : Bp. Blasius Sudarsono
                                  Ibu Afia Rosdiana
                                  Mbak Ratih Rakhmawati



Pada hari senin, tepatnya tanggal 11 Maret 2013, Prodi Ilmu Perpustakaan mengadakan acara kuliah umum Bertemakan “Perpustakaan untuk Rakyat”. Di dalam kuliah umum tersebut, masing – masing narasumber bergantian dalam menjelaskan tentang Sebuah Perpustakaan.
Pada bagian pertama, yaitu tentang TBM (Taman Bacaan Masyarakat), karena perkembangan TBM saat ini begitu pesat, serta tidak hanya di wilayah Yogyakarta saja, tetapi di wilayah lain pun juga demikian. Sebenarnya apa perbedaan antara TBM dengan Perpustakaan? TBM sebenarnya berfungsi sebagai tempat baca bagi masyarakat umum, khususnya anak –anak , dan pada dasarnya tidak ada perbedaan yang tajam, system yang dipakai dalam TBM serta Perpus saja yang membedakan. Dalam TBM, pengolahan sumber informasi diproses secara sederhana dengan teknologi yang sederhana pula, sementara pada perpustakaan t elah menggunakan system yang cukup canggih.
Kadang – kadang dalam diri pustakawan pun ada pertanyaan, semisal ‘Apa sih perpustakaan itu?’, Paradigma apa yang melatarbelakangi adanya perpus di Indonesia? Jawaban dari pertanyaan diatas ada pada individu masing – masing, jawaban umumnya Karena Masyarakat mebutuhkan informasi. Oleh karena, itu masyarakat yang mengerti akan ilmu membutuhkan Perpustakaan sebagai Pusatnya.

Pustakawan itu sebuah profesi yang berdasarkan jiwa atau kepribadian yang mencerminkan sikap kepustakwanan. Ada 5 ciri dari kepustakawanan :
  1. Bepikir Kritis
  2. Membaca (dunia)
  3. Teknik Menulis
  4. Enterprneur, dan
  5. Etika

0 komentar:

Posting Komentar